Rasulullah SAW bersabda, “Jaminlah untukku enam hal darimu, aku jaminkan surge untukmu; benar dalam bicara, tepat janji kepada Allah dan manusia, tunaikan amanah, tutup aurot dan jaga kemaluanmu, tahan matamu dari yang haram, dan jaga tangan. “(HR. Ahmad, Ibnu Hibban & Baihaki).
Subhanallah, Rasulullah ternyata akan menjaminkan surge kepada setiap umatnya jika mampu menghadirkan dalam keseharian akhlaknya enam amalan.
Pertama, benar dalam setiap pembicaraannya. Setiap kata yang keluar selalu berorientasi jikmah dan tidak ada yang sia-sia. Seseorang yang benar bertutur kata biasanya memiliki kejernihan hati. Sedapat mungkin jejeran kata selalu ada ruhiyahnya dan kerananya tak akan mengecewakan siapapun (QS. An-Nisa (4) : 9)
Kedua; menepati janji, baik kepada Allah ataupun manusia. Kepada Allah, sama sekali tidak terbesit untuk mengkhianati-Nya. Pun demikian kepada sesame ciptaan-NYA, tidak ada kezaliman yang diperbuat olehnya. Perwujudan janji yang ditepati adalah dengan menunaikan totalitas penghambaan kepada Allah dan Rasul-Nya.
Saat taat kepada Allah dan Rasul-Nya, saat itulah kita telah menepati janji. Kita semua sesungguhnya terikat janji kepada Allah waktu di alam roh. Seperti ada ikatan primordial yang lekat antara kita sewaktu masih menjadi mekhluk ruh dengan sang Pencipta, Rabbul Izzah (QS. Al-A’raf (7) : 172)
Ketiga; tunaikan amanah, orang yang amanah adalah orang yang diberi rasa aman, yaitu sebagai buah keimanannya kepada Allah. “Sesungguhnya Allah menyuruh kamu menyampaikan amanah kepada yang berhak menerimanya dan apabila menetapkan hokum diantara manusia supaya kamu menetapkan dengan adil…”(QS. An-A’raf (7) : 172)
Keempat; tutup aurot dan jaga kemaluan. Orang yang menjaga aurot akan terjaga dan meningkat kehormatannya.”…Hendaklah mereka menahan pandangannya dan kemaluannya dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya kecuali yang tampak dar padanya (QS. An-Nuur (24) : 31).
Kelima; tahan mata dari perkara yang haram. Pada diri setiap mata ada hak. Dan diantara hak mata adalah menghindarkannya dari tontonan yang diharamkan. Al-Qur’an surah An-Nuur diatas sudah cukup untuk mengingatkan kita supaya menjaga pandangan mata.
Karena itu, akan dijaminkan surge jika seseorang mampu menahan matanya dari hal-hal yang diharamkan seperti tontonan yang mengumbar aurit, film-film atau situ-situs porno”. Tatapan pertama hadiah bagimu, sementara tatapan berikutnya bukan milkmu. “Ujar Ali Bin Abi Thalib”.
Keenam; jaga tangan. Menjaga tangan berarti menempatkan tangan sesuai fungsinya. Dan fungsi tangan diantaranya menolong siapapun yang membutuhkan uluran tangannya. Baik diminta ataupun tidak. Menurut Nabi SAW cukuplah keimanan seseorang kepada Allah dan Hari kiamat jika mampu menahan tangannya dari menyakiti saudara atau tetangganya.
Walahu a’lam.
Sumber : Pengajian Ahad Pagi Istiqomah Ungaran bersama IPHI Ungaran.
